Selasa, 15 November 2011

ELASTISITAS TERHADAP BARANG ELEKTRONIK


Di zaman sekarang ini kita tidak akan pernah lepas dari barang –barang elektronik. Dengan barang elektronik kita akan lebih mudah melakukan berbagai hal. Barang elektronik itu seperti yang kita ketahui yaitu televisi,DVD,VCD,kipas angin,handphone,leptop dll.
Pada blog saya kali ini saya akan membahas mengenai elastisitas terhadap barang elektronik.
Barang elektronik termasuk barang elastis karena memiliki pengganti. Jika barang – barang elektronik itu mahal maka tidak ada yang membeli tetapi jika barang- barang tersebut mengalami penurunan maka barang tersebut akan banyak dibeli. Jadi permintaan terhadap barang tersebut dikatakan elastis di mana besarnya jumlah barang yang diminta sangat dipengaruhi oleh besar-kecilnya harga.

Contoh kasus:
Kita sebagai mahasiswa pastinya  tidak akan lepas dari barang elektronik. Saya ambil salah satu contoh barang elektronik yaitu leptop. Leptop di kalangan mahasiswa ibarat sebagai barang cukup penting. Karena tugas-tugas pasti akan lebih mudah kita kerjakan dengan menggunakan leptop. Jadi permintaan terhadap kebutuhan leptop relatif banyak.
Tetapi pastinya ada kendalanya,yaitu harga leptop yang sangat mahal.
Maka leptop dikatakan elastis karena besarnya jumlah barang yang diminta diperngaruhi oleh besar kecilnya harga.

Dan jenis elastis yang cocok untuk menggambarkan kasus tersebut adalah In Elastis. artinya perubahan harga diikuti jumlah permintaan dalam jumlah yang lebih besar.
Karena jika harga leptop murah maka permintaan terhadap barang tersebut akan jauh meningkat.
Sedangkan jika harga leptop tersebut mahal maka permintaan terhadap leptop akan menurun.
 grafik yang menggambarkan elastisitas adalah grafik yang pertama E<1
dimana harga mempengaruhi permintaan barang.

Demikian contoh kasus mengenai elastisitas barang elektronik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar